PANDUAN
WAWANCARA
MANAJER
1.
Apa tujuan
penerapan disiplin preventif dan disiplin korektif di BMT Makmur mandiri?
2.
Terkait hal apa
sajakah permasalahan kedisiplinan di BMT Makmur Mandiri?
3. Apakah peraturan disiplin
BMT Makmur Mandiri mampu untuk
membangun kinerja karyawan?
4. Apa
saja hambatan-hambatan yang dihadapi manajer dalam menegakkan kedisiplinan?
5. Apakah
karyawan merasa takut atas sanksi yang diberikan jika mereka melanggar
peraturan?
6. Cara
apa saja yang dilakukan dalam meningkatkan kedisiplinan terhadap para pegawai?
7. Apakah
karyawan tunduk dan patuh terhadap pimpinan?
8. Bagaimana peran disiplin preventif dan disiplin korektif dalam
membangun kinerja karyawan di BMT Makmur
Mandiri?
9. Bagaimana
kinerja karyawan di BMT Makmur Mandiri sebelum dan sesudah mendapatkan sanksi
kedisiplinan?
1. Apa
saja standar kinerja yang diterapkan di BMT Makmur Mandiri?
1. Bagaimana cara mengukur kinerja karyawan di BMT Makmur
Mandiri?
1 . Seberapa
sering kinerja karyawan diukur dan dievaluasi?
1. Apakah metode yang digunakan BMT Makmur Mandiri untuk
menilai kinerja karyawan?
PANDUAN WAWANCARA KARYAWAN
1. Apakah
pegawai sudah melakukan visi dan misi organisasi?
2. Apa
tujuan kedisiplinan di BMT Makmur Mandiri?
3. Terkait hal apa sajakah kedisiplinan di BMT Makmur
Mandiri?
4. Bagaimana
menurut anda penerapan disiplin preventif dan disiplin korektif di BMT Makmur
Mandiri?
5. Apakah
peraturan kedisiplinan yang ada di BMT Makmur Mandiri sudah anda lakukan?
6. Apakah
selama ini absensi berjalan lancar?
7. Apa kendala yang sering terjadi ketika anda melakukan
pelanggaran?
8. Apakah
anda merasa puas dan adil tentang penerapan kedisiplinan di BMT Makmur Mandiri?
9. Bagaimana
mengetahui kinerja yang anda lakukan, apakah kinerja anda sesuai standar kinerja
yang ditentukan atau sebaliknya?
1. Seberapa
sering kinerja anda diukur dan dievaluasi?
. . Apa metode yang digunakan BMT Makmur Mandiri untuk
menilai kinerja karyawan?
1. Bagaimana peran disiplin preventif dan disiplin korektif dalam
meningkatkan kinerja karyawan di BMT Makmur
Mandiri?
No comments:
Post a Comment